Posts

Showing posts from February 21, 2014

REVIEW BUKU FILSAFAT ILMU KOMUNIKASI SUATU PENGANTAR Dani Vardiansyah

Setiap manusia mempunyai naluri ingin tahu, dari naluri inilah manusia terdorong untuk mendapatkan pengetahuan terhadap segala sesuatu. Pengetahuan manusia didapat dari pengalaman mereka, pengetahuan pun dibedakan atas dua macam yaitu pengetahuan biasa yang hanya sekedar tahu dan ada Pengetahuan Ilmu yang harus memenuhi syarat ilmu yaitu objektif, metodis, sistematis dan universal. Filsafat adalah akar bagi seluruh ilmu, dari filsafatlah pengetahuan itu dilahirkan. Bahkan setiap ilmu yang menghadapi kesulitan akan dikembalikan pada berpikir mendasar. Berpikir filsafat di kategorikan menjadi tiga karakteristik, yaitu Berpikir mendasar , proses pencarian kebenaran dengan cara mempertanyakan terus menerus hingga dicapai jawaban yang paling dalam, paling mendasar hingga ke akar. Berpikir filsafat kedua ialah Spekulatif , sebuah pertanyaan akan terus berputar seperti lingkaran akan tetapi dalam sebuah pemikiran harus dapat memilih spekulatif yang dapat diandalkan sehingga dapat menemukan

RASA MALU

BAB I PENDAHULUAN A.     Latar Belakang Dalam kehidupan sehari-hari kita tidak akan dapat terlepas dari pergaulan. Hubungan dengan sesama manusia turut menentukan kesuksessan seseorang dalam meniti karir. Oleh karena itu, hubungan dengan sesama manusia sangat penting sebab sifat dasar manusia adalah makhluk sosial, yaitu memerlukan pertolongan orang lain. Namun demikian, tidak semua orang mampu bergaul dengan baik. Cara bergaul setiap pribadi itu berbeda-beda. Ada yang supel, ada yang biasa-biasa saja dan ada yang merasa malu bergaul. Pada umumnya rasa malu akan menghambat pergaulan seseorang. Orang yang pemalu merasa bahwa dirinya lebih buruk dari orang lain. Memang dalam batas tertentu rasa malu diperlukan dalam pergaulan sehari-hari, seperti orang-orang yang suka mencari muka dihadapan pimpinan, orang tidak tahu terima kasih, orang yang melanggar larangannya sendiri, dan lain-lain. Orang yang tidak tahu malu seperti itu sering disebut manusia muka tembok. Sebenarnya, formul